Apakah Anda merasakan rasa asam di mulut yang mengganggu
Anda di antara waktu makan? Atau nafsu makan Anda berkurang karena makanan Anda
tidak enak seperti biasanya? Apa sih yang menyebabkan itu?
Berikut ini doketr Amber Tully, MD, membahas tujuh alasan
paling umum terjadinya rasa asam di mulut dan cara mengatasinya.
Munculnya rasa asam di mulut berasal dari banyak faktor. Namun, apabila rasa asam tersebut sangat mengganggu aktifitas Anda, segera konsultasikan ke dokter dan beristirahatlah. Kunjungi suratsakit.com atau whatsapp ke nomor 081291100600, untuk mendapatkan surat sakit secara praktis dan mudah.
1.
Dehidrasi. Dalam beberapa kasus, rasa
asam itu bisa berasal dari sesuatu yang sederhana seperti kurang minum air
putih. “Dehidrasi dapat membuat mulut Anda kering dan dapat mengubah indera
perasa Anda,” kata Dr. Tully. Apa yang dapat Anda lakukan: Buatlah jadwal minum
setidaknya enam hingga delapan gelas air setiap hari untuk meningkatkan hidrasi
Anda
2.
Merokok. Merokok adalah penyebab umum
lainnya dari rasa asam di mulut. Rokok menumpulkan indera perasa Anda, dan
mungkin meninggalkan rasa asam atau tidak enak di mulut Anda. Apa yang dapat
Anda lakukan: Tambahkan efek samping ini ke daftar alasan Anda untuk mencoba
berhenti merokok.
3.
Tidak menyikat gigi dan flossing dengan benar.
“Kebersihan mulut yang buruk seringkali dapat menyebabkan rasa asam di mulut
Anda,” kata Dr. Tully. Apa yang dapat Anda lakukan: Sikat setidaknya dua kali
sehari dan lakukan flossing setidaknya sekali. Jangan lewatkan pembersihan dan
pemeriksaan gigi secara teratur.
4.
Infeksi atau penyakit. Ketika Anda sakit
(dengan pilek atau infeksi sinus, misalnya), indra perasa Anda mungkin
merasakan efeknya. Ketika Anda menjadi lebih baik, rasa asam juga akan hilang.
Apa yang dapat Anda lakukan: Kurangi peluang Anda terkena infeksi dengan rajin
mencuci tangan. Jauhkan tangan Anda dari wajah Anda (terutama mulut, hidung dan
mata). Dan, tentu saja, hindari kontak dekat dengan orang lain yang sedang
sakit.
5.
Pengobatan kanker. Terkadang bukan
infeksi atau penyakitnya, tetapi obat yang Anda minum untuk mengobatinya yang
meninggalkan rasa tidak enak di mulut Anda. Beberapa antibiotik dapat
menyebabkan rasa asam, kata Dr. Tully. Dan bukan hanya obat resep yang memiliki
efek itu. "Obat-obatan yang dijual bebas seperti antihistamin juga dapat
menyebabkan masalah ini," katanya. "Ini juga terkadang merupakan efek
samping dari terapi radiasi kemoterapi untuk mengobati kanker."
6.
Penyakit refluks gastroesofageal (GERD).
Jika otot yang membuka dan menutup lubang antara kerongkongan dan perut tidak
menutup sepenuhnya setelah Anda makan, makanan dan asam lambung dapat kembali
ke kerongkongan. Ini adalah penyebab umum lain dari rasa asam atau tidak enak.
Apa yang dapat Anda lakukan: Anda dapat membantu mengelola GERD dengan perubahan
pola makan dan gaya hidup, seperti mengurangi porsi makan, tidak makan selama
beberapa jam sebelum tidur dan mengangkat kepala saat berbaring.
7.
Usia lanjut. Dr. Tully mencatat bahwa
bertambahnya usia adalah kemungkinan penyebab lain di balik rasa asam di mulut
Anda. “Seiring bertambahnya usia, selera kita menyusut dan menjadi kurang
sensitif,” katanya. "Ini bisa memengaruhi indra perasa Anda."
Persiapkan diri Anda untuk mulai
bekerja di New Normal. Pastikan Anda menjaga kesehatan dengan perilaku hidup
sehat dan melakukan vaksinasi COVID-19 segera. Apabila Anda mengalami gejala
atau keluhan setelah vaksin seperti demam, sesak nafas, ruam kulit, batuk,
maupun gejala lainnya, segera informasikan ke dokter & beristirahat.
Kunjungi suratsakit.com untuk meminta surat sakit dari dokter. Jelaskan gejala
penyakit Anda, isi data diri, dokter akan memastikan gejala Anda via chat &
surat sakit siap untuk dikirim.